Friday, January 26, 2018

Perbedaan Novel dan Novelet Beserta Contohnya



Perbedaan Novel dan Novelet Beserta Contohnya

Hay guys, lama ya kita tak berjumpa. Maklum mimin lagi sibuk kerja cari uang ^_^. Teman-teman ku semuanya, hari ini kita akan membahas tentang Perbedaan Novel dan Novelet Beserta Contohnya. Waah... kenapa ya mimin tiba-yiba kepikiran ini? Jadi, begini ceritanya, waktu itu mimin dapat tugas membuat novelet. Mimin bingung bedain antara novel sama novelet. Habisnya mereka hampir sama, sih. Jadi, buat teman-teman ku yang juga lagi kebingungan, yuuk mari belajar bersama.

A.      Pengertiannya

1.      Novel
The Rise of The Novel


Menurut pengertiannya, Novel adalah karangan prosa yang panjang yang mengandung rangkaian cerita kehidupan seseorang dengan orang di sekitarnya dengan menonjolkan watak dan sifat setiap pelaku. Novel berawal dari Yunani, Romawi Klasik, abad pertengahan, awal roman modern, dan tradisi novella. Novella itu sendiri merupakan suatu istilah dalam bahasa Italia untuk menggambarkan cerita singkat dan dijadikan istilah dalam bahasa Inggris saat ini sejak abad ke-18. Novel yang pertama kali diterbitkan pada abad ke-18 adalah novel karya Ian Watt salah satu sejarawan sastra Inggris. Buku tersebut berjudul The Rise of The Novel (1957).

2.      Novelet



Novelet adalah sebuah karya sastra yang menyerupai novel. Novelet memiliki bentuk yang lebih kecil dari novel. Novelet sendiri berasal dari bahasa Italia novella yang artinya dongeng. Novelet memiliki cerita yang lebih panjang dari cerita pendek, tetapi lebih pendek dari novel. Di beberapa bahasa Eropa. Novelet merupakan genre sastra yang umum. Akan tetapi, novelet kurang umum dalam bahasa Inggris. Geoffrey Chaucer adalah orang yang memperkenalkan novelet ke Inggris melalui bukunya yang berjudul The Canterbury Tales.



B.       Ciri-cirinya

Untuk membedakan novel dan novelet kita bisa melihat ciri-cirinya. Di bawah ini merupakan tabel tentang ciri-ciri novel dan novelet.



Novel
Novelet
1.     Panjang cerita lebih dari 40.000 – 100.000 kata, bahkan ada yang 250.000 kata

1.       Panjang cerita biasanya 17.500 – 40.000 kata
2.     Jumlah halaman rata-rata 150 - 300 halaman

2. Jumlah halaman rata-rata 60 - 150 halaman
3. Waktu baca per satu novel kira-kira 2 jam lebih

3. Waktu baca per satu novelet kira-kira 1 - 1,5 jam

4. Kisah dan adegan ditampilkan secara pelan dan bertahap

4. Kisah dan adegan ditampilkan dalam tempo sedang, bertahap. dan sedikit melompat





C.       Contohnya



Beberapa contoh novel yang mudah di temui adalah novel Ayat-Ayat Cinta karya Habibburahman El Shirazy, Dia adalah Dilanku Tahun 1990 karya Pidi Baiq, Perahu Kertas karya Dewi Lestari, dan masih banyak lagi.

Sedangkan contoh novelet yang terkenal di Indonesia  yaitu karya Mira W yang berjudul Sematkan Rinduku Di Dadamu. Karya tersebut merupakan kumpulan novelet yang berhasil di tebitkan pada Juli 2017. Buku tersebut berjumlah 272 halaman.

Nah, gimana teman-teman? Sudah paham dengan pelajaran hari ini? Semoga bisa menambah wawasan kita tentang dunia sastra ya.